Sabtu, 27 Agustus 2011

"Secoret" Pengalaman Tarawih di Jakarta


Radja Band




Ada sebuah kisah
tentang tausiah yang hebat,
di sebuah mesjid kota Jakarta

Penceramahnya hebat
materinya sempurna
jama’ahnya pun luar biasa
(nb:irama membaca teks di atas-lagu Cinderella by Radja)

Sensasi sholat isya, tarawih, dan witir pertama di Jakarta (mesjid Al-hasanah STIS-BPS) memang memberikan warna tersendiri bagiku. Banyak hal-hal baru yang gw dapatkan di sini, sesuatu yang tidak saya temukan saat tarawih di mesjid Banjarmasin.
Apakah ituuu? mau tahuuu? mauuuuu? kita lanjutkan setelah yang satu ini.
Jama’aaaaaaah ohhh jamaa’aaahh. alhamduuuu.....lilllllaaaahhhh.
*ustadz maulana @islam itu indah tr*ns TV (maklum kbawa suasannya, gara-gara tipikal dakwah beliau yang tidak membosan kan dan komunikatif. jadi’a slalu inget truuusss dehhh. asseeekkk. hhehe)

apa aja siiihh yang unik dan bedanya?
let’s cekidot
  1. Tausiah yang dilaksanakan setelah sholat isya dan sebelum sholat tarawih(biasa’a siiih d mesjid rumah gw @mesjid hasanuddin madjedie, sholat tarawih dulu, baru dilanjutin dengan tausiah) bedaaa kaaannn? iyaaaa. hhha
  2. Ada seorang alim berbaju gamis hitam yang dengan tegas mengatur anak-anak yang mengganggu jalan’a sholat alias ribut. Diusir semua tuh anak yang mengganggu, dari kawasan mesjid. assiiikkk deehh. (beda dengan kebanyakan mesjid yang pernahgw datangin d bjm, klo ada anak yg ribut, mngkn d tegur biasa aja, ga assiik ah) bedaaa kaaannn? iyaaaa. hhahaha
  3. Dan ini nih yang paling beda, metode tausiah’a yang sangat komunikatif (klo d bjm mngkn kebanyakan standar aja. hhe). Beliau memulai salam dengan perlahan.
Ustadz (U)      :  Assalamu’alaikum wr wb
Jama’ah (J)     :   Wa’alaikumussalam wr wb (terdengar sayup-sayup)
Mendengar  jawaban salam yang  pelan, sang ustadz berinisiatif untuk membangkitkan semangat jama’ah.
Ustadz              :   wah, mana nih suaranya? ibu-ibu di belakang masih ada kan? masih semangat? sekali lagiii......Assalamu’alaikum wr wb
Jama’ah           :   Wa’alaikumussalam wr wb (suara menggelegar menggetarkan tiang-tiang mesjid. hhhe) nah, bedaaa kaaan? iyaaa. hhaha

Setelah membangkitkan semangat para jama’ah, barulah al-ustadz tadi memberikan tausiah’a yang tidak kalah menarik dengan metode salam pembuka dan penanaman semangat para jama’ah di awal tadi.  Ini adalah sebuah kutipan materi beliau yang terekam kuat dalam ingatan saya,
“RAMADHAN itu adalah nama sebuah UNIVERSITAS. Yakni sebuah universitas yang menerima dan memiliki MAHASISWA terbanyak di dunia. Dikarenakan yang menjadi mahasiswa/i nya adalah seluruh muslim(ah) yang ada di bumi ALLAH ini. So, tunggu apa lagiii? Berlomba-lombalah mendapatkan IPK tertinggi, dan lulus dalam nilai yang menggembirakan. amin. smoga terhindar dari takabur!!!!” - gt kata Ustadznya

Masjid Al-Hasanah, Kampus STIS-BPS Jakarta


NB: Oleh-oleh dari Jakarta
“Sebuah Pengalaman Lebih Berharga Dari Sebuah Benda”-RAF
Salam RAF.Thanks for reading
Robby Adwa Fahlepi

Sabtu, 20 Agustus 2011

"Kucing pun Ingin Menjadi Pengikutnya"


INILAH SEBUAH FENOMENA UNIK DI SEBUAH KAWASAN MESJID KOTA JAKARTA. Let's Cekidot . . . . . . 
Mesjid Al-Hasanah STIS-BPS Jakarta City

After makan sahur tanggal 6 Agt 2011 yang pertama kali’a di Jakarta City atau tepat’a di Hotel Mega Bayu-Jakarta Timur,  ane “take off” menuju mesjid Al-Hasanah, sebuah mesjid yang berlokasi satu halaman dengan STIS-BPS yang biasa’a d sebut orang sono dengan sebutan “mesjid kampus” untuk menunaikan sholat shubuh berjama’ah. Coz, penasaran pengen nyoba tuh mesjid. Gag terlalu besar sii, terlihat elegan dan mewah tuh mesjid, mungkin gara-gara warna, design eksterior, dan design interiornya yang dilengkapi dengan AC. TOP memang tuh mesjid. WC’a jg elit, berkelas, dan bersih tentunya. enak deh pokoknya.

Nah bicara tentang WC, Kebetulan kemaren ane ngeliat suatu fenomena yang menakjubkan yang menyita perhatian mata dan pandangan saya. Apakaaah ituuuu?
Fenomena itu adalah peristiwa seekor KUCING dan seorang tuan guru/kaum mesjid yang berjanggut dan berbaju gamis hitam dengan sebuah peci di kepalanya, sebut saja namanya “ALIM”. Woooww. emank apanya yang unik siih? yang unik dari fenomena itu adalah tingkah laku kucingnya. loh? kenapa??

“Setiap Alim berjalan, kucing itu selalu mengikutinya sekitar 30 cm dari belakang. Dan ketika ALIM itu berhenti, kucing itu pun berhenti bergerak juga.”
Unik gag siiih? *menurut ane siiihh uniiik. hhhahahha. mungkin tuh kucing punya otak cerdas kali yaa? Coz, dy pengen jadi pengikut tuan guru/kaum mesjid tadi. pengen ngubah hidupnya jadi lebih baik dan sholeh. hhhehe *piss

HIKMAH FENOMENA:
“Kucing aja pengen ngubah hidupnya jadi lebih baik dengan cara ingin menjadi pengikut/tuan guru/kaum mesjid tadi, masa kita gag? ruggiiiii dong kalo begitu. *loh? Nyambung gag siiihhh? Nyambung aj yaa. hhahaha *maksa

nb: Oleh-oleh dari Jakarta
“Sebuah Pengalaman Lebih Berharga Dari Sebuah Benda” - RAF


Hhhhhehehe. salam RAF
Robby Adwa Fahlepi

Banjarmasin, Agustus 2011

Selasa, 16 Agustus 2011

Fenomena angka "17" (*sebuah momentum perubahan)


Berikut adalah beberapa fenomena yang berkaitan dengan angka "17":
1. Peringatan Nuzulul Qur'an (17 Ramadhan), sebuah momentum perubahan masyarakat jahiliah menuju cahaya kebahagiaan dengan diturunkanNYA AL-QUR'AN
2. Hari Kemerdekaan Indonesia secara DE JURE "menurut hukum" (17 Agustus), tpi kalo secara de facto/kenyataan? silakan nilai masing-masing. hhe
3. Fenomena berbarengannya 17 Ramadhan 1432 H dengan 17 Agustus 2011. Dimana kita ketahui, Ramadhan merupakan bulan ke-9 dalam tahun Hijriah, sedangkan Agustus bulan ke-8 dalam tahun masehi. Kalo kita gabungin antara bulan ke-9  (Ramadhan) dengan bulan ke-8 (Agustus), maka akan muncul angka "17" yang merupakan penjumlahan angka 9 dan 8. it's amazing. ini fakta terjadi sekarang.
4. Kuliah perdana saya di kampus SEKOLAH TINGGI ILMU STATISTIK (17 September)
5. Usia 17  Tahun. merupakan usia yang dianggap mayoritas orang sebagai momentum perubahan dari anak-anak menuju dewasa

inilah fenomena unik d balik angka "17" yang saya di mana ternyata d balik semua itu tersirat makna yang luar biasa. apakah ituuu? dia adalah "PERUBAHAN"

Let's we change 

"Salah Pegang"

Sepulang dari ITS, gue ma bokap mau lanjutin jalan-jalan ke tunjungan plaza. Konon katanya sih, tuh plaza yg paling gede d surabaya kata bokap gw. Bener gag sichh? *pnasaran.
Tuk nyampe k sana tentunya perlu transportasi kan buat k sana. Supaya murah dan hemat, kata orang naik angkot aj dengan angkot kode "O".
Gw ma bokap mestti nunggu nih keax, coz jrg bgt angkot "O" itu lewat nampak'a. Banyak siii sebenarnya angkot lwt, tpi kode'a "M", "R" dll (yg psti bukan "O")
Dri jauh kayak'a bakal ad nih angkot "O" mau lewat, ternyata pas udah dket, betul skli, angkot "O" memang itu.
sayang'a angkot'a kliatan full sii. Tpi sang sopir maksa aj ke kita, masii muat koq kata'a dgn yakin... ƴα sudahlah, apa boleh buat. Daripada nunggu lama.

D dlm angkot, penuh sesak. So Pastiiii, namax jg angkot.
Gw duduk d samping seorang bapak yg sdg ngasuh anak cowok'a. D perjalanan kpala dia (anak cowok tadi) sering k bentur sama jendela blakang mobil, coz sopir'a srg bgt nge rem mendadak. kaciiiaaaann tuh adek. Sabar ƴα dek... Hhhehe

Next, trnyata adek itu cerdik juga. Supaya gag sering kejedot jendela lagi dy pegang aj satu tangan. Pintar kan dia?? *yaaa lumayan lah.

Tpi tau gag tangan sapa yg dy pegang??? Tangan gw ituuu... Hhhahhaaha. *padahal maksd'a dy mo pegangan sama bapak'a, tpi salah. Bwahahaha.
Ktika adek itu sadar bahwa yg dpegang'a itu tangan gw, lgnsung  dilepas'a dan segera megang tangan bapak'a dgn muka yg sdikit malu... Hhhehehe

Dlm hati gw, "gag papa de pegang tangan gw, itung2 pahala bantu orang. Hhe. Apalagi klo cewek yg megang? Bakal tambah asik tuh" Ehm. Aseekkk. Prikiiiitiiiew. Hhhahaha
Cewek itu nyokap maksudnya. Wkwkwkwk. *kidding


2 + 2 bukan 4 tapi bernilai 5


Setelah pengumuman tahap 2 PMB STIS 2011/2012  (alhamdulillah saya terdaftar sebagai salah satu diantara'a), kmi d minta dtg ke BPS Prov Kalsel d jl. K.S. Tubun untuk melapor/registrasi ulang kelulusan.

Sesampai'a d sana, tepat'a d ruang kepegawaian, Kmi d beri pengarahan/pengukuhan oleh Bp. Ipansyah, SE (salah satu pengurus mesjid Hasanuddin Madjedi). Beliau menyampaikan poin-poin ptg yg luar biasa, yaitu:
1.Rasa kekeluargaan/kebersamaan
2.Toleransi
3.Menjaga kesehatan jasmani
4.Menjaga kesehatan spiritual

Ada satu hal statement beliau yg luar biasa, berikut dialog'a:
Pak Ipan (PI) : 2+2 = berapa?
Kami (K) : 4 pak
PI : ooo salaaah, yg bener adlh 5 atau 3 atau juga 10
K : loh? Koq bisa siii pak? *keheranan
PI : klo jwb'a 4 sii betul dlm ilmu pasti/eksak. Tpi klo dlm ilmu sosial jwbn'a bs 5, 6, 10 atau berapapun itu.
K : ohhh. Maksud'a? *masii gag ngerti
PI : arti'a bahwa hidup ini tdk slamanya hrus melulu teori aj/ eksak aj. Tpi ilmu sosial yg d dominankan.
K: jujur masii belum paham pak (dlm hati)
PI: maksd'a bgini...klo org yg hx tfokus pada ilmu pasti/eksak biasa'a tipikal org'a sulit untuk bersosialisasi dgn org lain. Tpi klo org yg fokus pada ilmu sosial tentu cara dia bersosialisi dgn org lain akan lbih mudah dan enak.
K:ohhh
PI: nah, harapan bapak kpd kalian. Jangan hanya fokus d ilmu eksak saja (Belajar dan belajar melulu *tafsirannya), tpi prlu menyeimbangkan'a dgn ilmu sosial. Sbagai contoh, klo tman sakit, harus kita tolong. Itu salah satu konsekuensi mengamalkan ilmu sosial. Paham?
K: iya paham pak. Artinya rasa kebersamaan iya jg kan pak?
PI: yupz
K: ok deeh. Thanks pak